Rabu, 12 Januari 2011

PENGARUH SINETRON BAGI REMAJA

Dewasa ini tv(televisi) sudah sangat di terima oleh masyarakat,baik itu kalangan atas maupun kalangan yang tidak mampu.Media audio visual yang menampilkan berbagai tayangan ini telah menjadi sebuah kebutuhan,karena menyediakan dan memberikan berbagai informasi dan hiburan yang mudah di dapat.Disini saya mencoba mengkaji pengaruh dari tayangan beberapa jenis sinetron terhadap remaja yang saya ambil dari beberapa stastion tv nasional di Indonesia.

Pertama saya mengamati beberapa remaja yang gemar menyaksikan sinetron jenis religi yang juga memasukkan unsur-unsur mistik didalamnya.Dalam sineton jenis ini,di gambarkan ketika seseorang dalam sepanjang hidupnya berperilaku baik atau buruk dan dalam gambaran ini di tunjukkan bagaimana seseorang itu di kuburkan dan apakah dia mendapatkan siksaan atau tidak.dalam penggambarannya sang sutradaradapat merekonstruksikan dengan baik sehingga penonton tersugesti.Ia berfikir bahwa apabila ia bertiondak seperti yang ada dalam sinetron itu ia akan mendapatkan ganjaran yang baik atupun buruk,sehingga pengaruh dalam kehidupan sehari hari dapat mengontrol perilaku dari masing-masing individu dan dapat mengamalkan ajaran agama.Namun sayangnya terkadang bukan dari segi positivnya yank diambil melainkan dari segi mistisnya sehingga apa yang sebenarnya dimaksudkan tidak brhasil secara optimal.

Dalam pengamatan yang lainya yang saya amati, dalah dalam sinetron yang bertemakan remaja seperti;KU TLAH JATUH CINTA,DARA MANISKU,dll.Kebanyakan tema yang di ambil dalam sinetron ini adalah tentang percintaan,sehingga ketika si penonton menyaksikannya ia terbuai dan emosinya juga terpancing,ketika sang aktris/aktor menangis ia tersentuh dan terharu biru sehingga ikut menangis sepertinya ia juga merasakan apa yang di raskan oleh sang aktris,apalagi ketika sang tokoh antagonis muncul,penonton juga ikut memaki-maki.Dalam kehidupan sehari-hari,para remaja yang saya amati menjadi sering berimajinasi apabila ia menjadi tokoh utama dalam sinetron itu,mereka terkadang terhanyut dalam khayalannya.Mereka terkadang bersikap seperti apa yang ada dalam sinetron,contohnya ketika menemukan suatu masalah mereka sering menghiperboliskan masalah itu sendiri,sehingga di jadikan suatu masalh yang seolah oalh tidak bisa terselesaikan dan mudah menangis.Di dalam sinetron yang sering di perhatikan oleh remaja selain artisnya adalah fashion/style dari penampilan sang artis lalau kemudian mereka mencoba meniru walaupun harus merogoh kantong yang dalam.

Dalam pengamatan yang terakhir,remaja putra lebih cenderung menonton sinetron horor dan komedi yang agak berbau porno.Remaja putra menyikapi apa yang mereka tonton tidak terlalu serius dalam artian just for having fun dan apabila mereka menonton horor mereka memang takut namun tidak begitu berpengaruh dan tidak ketakutan,namun beda lagi dengan bila mereka menyaksikan sinetron seperti KOMEDI TENGAH MALAM ataupun KOMEDI NAKAL,setelah menonton mereka akan mbercerita dan membahasnya sebagai suatu obrolan yang mengasyikkan.Berbeda lagi apabila yang menonton horor adalah remaja putri,mereka akan ketakutan dalam dalam jangka waktu yang sangat lama,padahal mereka taktu karena hasi dari halusinasi mereka sendiri.ketika remaja putri menyaksikan komedi "panas" mereka merasa risih sendiri karena menurut mereka sinetron jenis ini sangat merendahkan wanita dan kesannya wanita itu murahan yang selalu memamerkan bagian tubuhnya yang seharusnya tertutup

Kesimpulannya ABG-ABG di Indonesia ini sampai sekarang masih sering terpengaruh oleh tayangan apa yandg mereka saksikan,itupun masih yang berasal dari negri kita sendiri ,apalagi bila mereka menyaksikan tayangan dari luar negri entah apa yang akan terjadi.

BY : AL.ISMAWAN / 08148101

0 komentar:

Posting Komentar